Proyek 17 M Disdikbud Lamteng Bermasalah

oleh -218 Dilihat
oleh

 

LAMPUNG TENGAH – Proyek pengadaan 2.100 unit chromebook (laptop yang menggunakan sistem operasi ChromeOS) yang dikelola oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lampung Tengah, ternyata bermasalah.

Menariknya, peralatan teknologi informasi dan komunikasi tersebut dialokasikan Rp17.455.245.000 melalui dana shering Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dan APBD Pemdakab Lampung Tengah (Lamteng) tahun anggaran 2023.

Informasinya, dugaan penyelewengan anggaran ini sudah dilaporkan oleh DPP Komite Aksi Masyarakat dan Pemuda Untuk Demokrasi (KAMPUD) kepada pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, pada Rabu (12/2/2025) lalu.

Namun, hingga kini belum diketahui tindak lanjutnya. Sementara informasi dari pihak Kasi Penerangan Hukum (Penkum) Kejati Lampung, Ricky Ramadhan, bahwa perkara ini sedang ditindaklanjuti.

“Laporan sudah di Pidsus (Pidana Khusus),” kata Ricky Ramadhan, Senin (10/3/2025) kemarin.

Menurutnya, tim Pidsus Kejati Lampung saat ini sedang mempelajari secara mendalam terhadap laporan tersebut. ”Jadi, masih dalam proses telaah tim Pidsus,” ungkapnya.

Diketahui, perkara ini mencuat setelah Ketua Umum DPP KAMPUD, Seno Aji mendaftarkan laporan masyarakat atas dugaan tindak pidana korupsi atas penggunaan anggaran daerah pada kegiatan pengadaan chromebook.

Seno Aji menduga, dalam proyek ini melibatkan serta Pengguna Anggaran bersama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada Disdikbud Lampung Tengah.

Sedangkan modus operandinya, kata Seno Aji, ada indikasi bahwa dalam pelaksanaan 7 paket pengadaan chromebook yang dilaksanakan oleh 6 perusahaan penyedia dengan metode e-purchasing, telah terjadi pengkondisian.

Khususnya, jelas dia, dengan pola pembentukan harga dan penentuan spesifikasi teknis dilakukan tanpa dasar yang jelas.

“Diduga terdapat unsur mark-up harga. Selain itu, ada sinyalir pula pengurangan volume kegiatan. Hal itu diketahui, dengan adanya temuan barang yang dikirm oleh penyedia ke sekolah penerima merupakan jenis chromebook dengan garansi 1 tahun,” ujarnya.

Namun dalam pembayaran, didasarkan pada spesifikasi jenis chromebook garansi 2 tahun, sehingga terdapat selisih harga yang mengarah kepada perbuatan mark-up harga dan tidak sesuai dengan kondisi senyatanya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.