BANDARLAMPUNG – Gegara terjaring Operasi Zebra Krakatau 2025, ratusan pengendara sontak Insaf. Mereka beramai-ramai membuat surat izin mengemudi (SIM).
Ini terjadi, lantaran para pelanggar lalulintas adalah pengendara sepeda motor. Mayoritas, tak memiliki SIM. Selain pula, tidak mengenakan helm.
Permohonan pembuatan SIM baru di kantor satuan penyelenggara administrasi (Satpas) SIM Polresta Bandarlampung, Rabu 26 November 2025, terlihat antrean.
Berdasarkan data yang dilansir Antara, pengajuan pembuatan SIM A dan C selama delapan hari pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau mengalami peningkatan dibandingkan hari biasa.
Peningkatannya, yaitu dari 100 pemohon menjadi 200 pemohon per hari.
Diketahui bahwa, operasi zebra yang dilaksanakan sejak tanggal 17 sampai 30 November 2025 yang bertujuan untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas.
Sebanyak 5.067 pengendara terjaring melakukan pelanggaran, dengan 51 pelanggar diantaranya ditindak melalui sistem ETLE dan tidak ada tilang manual. Sisanya mendapatkan teguran langsung dari petugas di lapangan. (*)
